Aril tewas terpanggang , Warung makan kebakaran,
Aril (35), warga yang tinggal di kilometer 110 Jalan Poros Muara Wahau, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, pagi tadi ditemukan tewas terpanggang, di warung makan miliknya sekaligus tempat tinggalnya. Kasus itu masih dalam penyelidikan kepolisian.
Keterangan diperoleh, peristiwa itu terjadi sekira pukul 05.00 Wita. Korban Aril, sebelum kejadian, berada di dapur warungnya, mempersiapkan segala sesuatu untuk membuka warung.
Dua saksi yang juga pekerja warung, Novan (17) dan Danang (28), sedang duduk di depan warung. Penerangan lampu warung saat itu, menggunakan listrik dari mesin genset.
Beberapa menit kemudian, Novan dan Danang, mendengar ledakan dari arah belakang warung, diikuti kobaran api yang langsung menyambar seisi warung milik majikannya, Aril.
"Ya benar, kejadian itu benar. Kebakaran mengakibatkan korban jiwa. Pemilik warung atas nama Aril," kata Camat Bengalon Ahmad, dikonfirmasi merdeka.com, Sabtu (7/10).
Kedua saksi, dan juga warga sekitar yang tahu ledakan dan kebakaran itu, berupaya mencari keberadaan Aril, yang diduga kuat berada di dalam warungnya saat awal ledakan.
Di samping itu, warga juga berupaya melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya. Usai kobaran api berhasil dipadamkan, warga akhirnya menemukan jasad Aril terbujur kaku setelah tewas terpanggang. Peristiwa itu pun akhirnya dilaporkan ke Polsek Bengalon.
"Ya ada 2 saksi dari peristiwa itu. Tapi untuk lebih detailnya, silakan konfirmasi ke Polsek ya," ujar Ahmad.
Tim Polsek bersama dengan Polres Kutai Timur yang didatangkan dari Sangatta, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mencuat dua dugaan penyebab ledakan di belakang warung milik Aril.
Pertama dugaan dari ledakan genset, dan kedua dari ledakan elpiji. Terlebih lagi, korban Aril, menurut saksi, memiliki kebiasaan merokok di sekitar dapur warungnya.
Sementara, dikonfirmasi merdeka.com terpisah, Kasat Reskrim Polres Kutai Timur AKP Andika Dharma Sena, juga membenarkan peristiwa itu. "Iya, tadi pagi kebakaran di Bengalon, ada korban jiwa 1 orang," kata Andika.
"Tadi sudah dilakukan olah TKP, dan jenazah korban dibawa ke Puskesmas. Penyebabnya, sementara masih dalan penyelidikan ya mas," demikian Andika
0 komentar:
Posting Komentar